Jumat, 05 Desember 2014

Bentuk perencanaan



    Bentuk – Bentuk Perencanaan

a.      Tujuan
H.R. DAENG NAJA
Tujuan merupakan misi sasaran yang ingin dicapai oleh suatu organisasi di masa yang akan datang dan manajer bertugas mengarahkan jalannya organisasi untuk mencapai tujuan tersebut.
Contoh: Ranti yang sudah menentukan tujuannya untuk lanjut ke perguruan tinggi atau bekerja.
       
IDA NURAIDA
Tujuan merupakan bagian dari fungsi planning atau perencanaan dan merupakan langkah awal fungsi manajemen
Contoh: Seseorang yang baru lulus dan ingin melanjutkan ke perguruan tinggi juga akan menentukan tujuan nya dia akan kuliah di mana? Jurusannya apa?


b.     Strategik
Pearce dan Robinson (1997)
Strategi adalah rencana main. Strategi mencerminkan kesadaran mengenai bagaimana, kapan dan di mana ia harus bersaing menghadapi lawan dan dengan maksud dan tujuan untuk apa.
Contoh : Seorang mahasiswa mempunyai strategik untuk mengembangkan kreativitasnya dalam bidang apapun.

Lynch seperti yang dikutip oleh Wibisono (2006)
Strategi merupakan pola atau rencana yang mengintegrasikan tujuan utama atau kebijakan perusahaan dengan rangkaian tindakan dalam sebuah pernyataan yang saling mengikat.
Contoh: Seorang mahasiswa juga mempunyai strategik untuk belajar, memahami, dan menguasai materi agar mendapatkan hasil akhir yg memuaskan.


c.        Kebijakan
James Anderson
Kebijakan merupakan arah tindakan yang mempunyai maksud yang ditetapkan
oleh seorang aktor atau sejumlah aktor dalam mengatasi suatu masalah.
Contoh: Semua mahasiswa harus mengikutin kebijakan yg ada di kampus.

Henz Eulau dan Kenneth Previt (1973)
Merumuskan kebijakan sebagai keputusan yang tetap, ditandai oleh kelakuan
yang berkesinambungan dan berulang-ulang pada mereka yang membuat
kebijakan dan yang melaksanakannya.
Contoh: kebijakan saat pertama kali masuk kampus atau dimanapun, harus ditaati misal kekampus harus memakai sepatu yang tertutup saat masuk keruang sekdos Universitas Gunadarma.


d.      Prosedur
Menurut Mulyadi (2009)
Suatu kegiatan klerikal, biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu department atau lebih, yang dibuat untuk menjamin penanganan secara seragam yang terjadi berulang-ulang.
Contoh: Saat ujian berlangsung prosedur nya harus membawa KRS

Menurut Zaki Baridwan (2009)
Prosedur merupakan suatu urutan-urutan pekerjaan kerani (clerical), biasanya melibatkan beberapa orang dalam suatu bagian atau lebih, disusun untuk menjamin adanya perlakuan yang seragam terhadap transaksi-transaksi perusahaan yang sedang terjadi.
Contoh: Semua mahasiswa universitas gunadarma harus memakai kemeja dan calana/rok bahan saat praktikum sesuai dengan prosedur kampus.


e.       Peraturan
LYDIA HARLINA MARTONO
Peraturan merupakan pedoman agar manusia hidup tertib dan teratur. Jika tidak terdapat peraturan, manusia bisa bertindak sewenang-wenang, tanpa kendali, dan sulit diatur.
Contoh: Semua mahasiswa harus menaati peraturan yang dibuat oleh kampus universitas gunadarma.

JOKO UNTORO & TIM GURU INDONESIA
Peraturan merupakan salah satu bentuk keputusan yang harus ditaati dan dilaksanakan. Jadi, kita harus menaati peraturan agar semua menjadi teratur dan orang akan merasa nyaman
Peraturan adalah tindakan yang harus dilakukan atau yang tidak boleh dilakukan.
Contoh: Mahasiswa tidak boleh merokok didalam gedung kampus UG sesuai dengan peraturan yang dibuat.


f.       Program
SUNARTO
Program adalah sekumpulan instruksi yang diwujudkan dalam bentuk bahasa, kode skema, ataupun bentuk lain, yang apabila diganbungkan dengan media yang dapat dibaca dengan komputer akan mampu membuat komputer bekerja untuk melakukan fungsi-fungsi khusus atau untuk mencapai hasil yang khusus, termasuk persiapan dalam merancang instruksi-instruksi tersebut.
Contoh: Mahasiswa jurusan akuntansi semester 3 akan memilih program jurusan yang diinginkan.

SINDHUNATA
Program adalah kelompok pernyataan yang persis dan berurutan yang gunanya adalah untuk memberi tahu komputer bagaimana melaksanakan sesuatu pekerjaan.
Contoh: Mahasiswa universitas gunadarma dapat memilih program jurusan S1 atau D3.


g.      Falsafah
Fung Yu-Lan (1966)
menghuraikan falsafah sebagai pemikiran relektif yang sistematik terhadap kehidupan.
Contoh: dalam bentuk pitutur ( bicara)  penting kiranya untuk kita mahasiswa harus bisa memahami warisan budaya seperti harus sopan satun pada yg lebih tua bukannya malah menantang

 E.D Miller .(1984)
 falsafah boleh ditakrifkan sebagai usaha untuk berfikir secara rasional dan kritis terhadap perkara-perkara yang penting. Sehubungan ini, falsafah pendidikan boleh diertikan sebagai satu usaha berfikir secara rasional dan kritis terhadap perkara yang penting mengenai pendidikan.
Contoh: falsafah menghargai waktu kayak saat ada waktu luang mending kita buat belajar, kombar, bukannya malah main – main keluar melakukan hal – hal yang tak penting di luar kampus.


h.      Jadwal
Penjadwalan didefinisikan sebagai pengaturan waktu dari suatu kegiatan yang mencakup kegiatan mengalokasikan fasilitas, peralatan atau tenaga kerja bagi suatu kegiatan operasi dan menentukan urutan pelaksanaan kegiatan operasi.
Contoh : mahasiswa harus bisa menjadwalkan kegiatan-kegiatannya agar tidak saling bentrok dengan kegiatan lainnya.

Chambers (1995)
Mengatakan bahwa jadwal sebagai suatu yang menjelaskan di mana dan kapan orang-orang berada pada suatu waktu.
Contoh: Merancang jadwal saat ada libur untuk merefresh pikiran setelah belajar.


i.        Undang – undang
undang – undang merupakan hukum yang telah di sahkan oleh badan legislatif atau unsur pemerintah yang ada.
Contoh : Semua warga indonesia wajib membayar pajak sesuai dengan Undang – undang karena undang-undang adalah peraturan yang harus di taati tidak boleh di langar semisal melanggar akan dikenakan denda dan sebagainya.

Undang-Undang adalah peraturan yg dibuat untuk mengatur kehidupan bersama dalam rangka mewujudkan tujuan dalam bentuk Negara.
Contoh: Semua warga negara wajib mematuhi Undang-undang yang ada dinegaranya tersebut.

j.        Taktik
Taktik adalah suatu siasat atau pola pikir tentang bagaimana menerapkan teknik-teknik yang telah dikuasai didalam bermain untuk menyerang lawan secara sportif guna mencari kemenangan.
Contoh: Jika ingin menghafalkan pelajaran atau hal – hal yang penting lainnya harus menggunakan taktik yang baik agar kita mudah menghapalnya.

Taktik adalah siasat yang dipakai untuk menembus pertahanan lawan secara sportif sesuai dengan kemampuan yang telah dimilikinya.
Contoh: Sebelum ulangan kita perlu Taktik belajar dan menghapal materi agar tidak ada materi yang tertinggal.

k.      Misi

Menurut Drucker (2000)
Pada dasarnya misi merupakan alasan mendasar eksistensi suatu organisasi.
Contoh: Belajar dengan baik dan giat

Menurut Wheelen sebagaimana dikutip oleh Wibisono (2006)
Misi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan tujuan atau alasan eksistensi organisasi yang memuat apa yang disediakan oleh perusahaan kepada masyarakat, baik berupa produk ataupun jasa.
Contoh: Mengumpulkan tugas tepat waktu.


l.        Visi
Menurut Wibisono (2006)
visi merupakan rangkaian kalimat yang menyatakan cita-cita atau impian sebuah organisasi atau perusahaan yang ingin dicapai di masa depan.
Contoh: kreatif karna ada kemauan untuk mencapai hal yang diinginkan dengan sebisa mungkin.

 Nawawi (2000)
Visi adalah pernyataan tentang tujuan organisasi yang diekspresikan dalam produk dan pelayanan yang ditawarkan, kebutuhan yang dapat ditanggulangi, kelompok masyarakat yang dilayani, nilai-nilai yang diperoleh serta aspirasi dan cita-cita masa depan.
Contoh: inovatif


2.      Wewenang adalah hak untuk melakukan sesuatu atau memerintah orang lain untuk melakukan atau tidak melakukan sesuatu agar mencapai tujuan tertentu.
Contoh: pemilik saham di kampus gunadarma mempunyai wewenang  karna dia telah menanamkan saham miliknya.

Tanggung jawab bersifat kodrati, yang artinya tanggung jawab itu sudah menjadi bagian kehidupan manusia bahwa setiap manusia dan yang pasti masing-masing orang akan memikul suatu tanggung jawabnya sendiri-sendiri. Apabila seseorang tidak mau bertanggung jawab, maka tentu ada pihak lain yang memaksa untuk tindakan tanggung jawab tersebut.
Contoh: meminjam catetan teman dan tidak sengaja menghilangkannya, kita harus bertanggung jawab dengan cara menulis ulang catetan untuk mengganti catetan punya teman yang kita hilangkan.

Pertanggung jawaban (responsibility) merupakan suatu refleksi tingkah laku manusia. Penampilan tingkah laku manusia terkait dengan kontrol jiwanya, merupakan bagian dari bentuk pertimbangan intelektualnya atau mentalnya. Bilamana suatu keputusan telah diambil atau ditolak, sudah merupakan bagian dari tanggung jawab dan akibat pilihannya. Tidak ada alasan lain mengapa hal itu dilakukan atau ditinggalkan.
Contoh: mempertanggung jawabkan apa yang kita buat seperti menjatukan buku buku yang ada di perpustakaan dan kita harus merapihkannya kembali.

Delegasi berarti bahwa pemberian wewenang dan delegasi merupakan konsep yang paling  utama. Sehingga dapat membentuk staf/atau guru guru /bawahan dalam organisasi (sekolah) untuk dapat meningkatkan kinerja. Hal ini kepala sekolah telah berbagi wewenang dengan bawahan dengan cara memberikan kesempatan untuk membuat.
Contoh: seorang dosen atau guru dalam pendelegasian supaya efektif harus bersedia memberikan kepercayaan kepada bawahannya utuk melaksaanakan perkerjaan sebaik-baiknya.

koordinasi adalah suatu proses di mana pimpinan mengembangkan pola usaha kelompok secara teratur di antara bawahannya dan menjamin kesatuan tindakan di dalam mencapai tujuan bersama.
Contoh: ada acara seminar di kampus yang sedang berlngsung di kampus D kita sebagai mahasiswa kampus K harus bisa berkoordinansi sama kampus D biar tau kalau di sana itu ada acara seminar dan di ikutin oleh siapa saja, jadi kita itu cepet tau karna ada koordinasi tersebut secara langsung.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar